"Do What Do You Love" and "Love What Do You Do"





"Do What Do You Love" and "Love What Do You Do"

#apaan sih dibolak-balik gitu

"Lakukan apa yang kamu cintai" dan "Cintai apa yang kamu lakukan"
#bener gak ya artinya
Ya kurang lebih begitu translate-nya. Trus maksudnya apa sih? Kok gw sering banget ketemu kalimat itu?
Kalimat itu salah satu kutipan mujarab . .


Mantra dong?
Mantra motivasi dari Uni . . .


"Lakukan  Apa yang Kamu Cintai"


Hal ternikmat ketika kamu dapat melakukan apa saja yang memang kamu senangi, mengerjakan apa yang memang diminati.


Beruntung sekali orang-orang yang dapat merasakannya. Kenapa beruntung? Karena tak semua orang dapat merasakan hal tersebut. Tidak semua hal yang kamu inginkan akan berada di genggamanmu. Dulu aku menginginkan kuliah di jurusan yang berhubungan dengan seni, khususnya desain grafis. Menyenangi seni memang sudah dari kecil. Konon banyak karyaku di tembok-tembok rumah. Tapi aku sendiri tak dapat melihatnya lagi, karena saat aku kecil, orangtuaku adalah kontraktor alias tukang ngontrak. Berbekal keinginan dan yang ku sebut minat (baca: bakat) aku ingin memperdalam dunia seni rupa. Mewujudkan apa yang kita inginkan adalah hal wajib.


Lalu, jika memang apa yang kita inginkan tadi tidak tercapai bagaimana?


Kembali lagi ke mantra Uni yang kedua, Love What Do You Do. Cintai Apa Yang Kamu Lakukan.


Selalu mencoba untuk bertanggung jawab dengan apa yang sedang dikerjakan. Bukan hal yang mudah memang melakukannya. Begitu pula denganku. Tak mudah untuk bertanggung jawab tetapi hal itu harus dilakukan.


Salah satu meringankan tanggung jawab adalah dengan mencintai. Mencintai apa yang ditanggungkan kepada kita.


Ketika aku tak mendapatkan apa yang aku inginkan, contohnya ketika tak dapat melanjutkan kuliah di jurusan desain. Jalan takdir membawaku ke jurusan Pendidikan Luar Biasa. Awalnya ada hal-hal aneh yang kurasa. Aku tidak memahami kenapa aku berada di jurusan ini? (#salahnaikbisya?)


Tak boleh ada kata menyerah karena jam kehidupan tetap berdetak. Tidak ingin menyia-nyiakan apa yang sudah ada di depan mata.


Jika kau sudah tercebur ke laut, selamilah laut itu lebih dalam lagi karena di dalam laut itu banyak pengalaman yang indah.


Aku sudah masuk ke jurusan ini, aku harus total menjalaninya walaupun tidak mudah.
Mulai mencintai dunia baruku ini, itulah wujud tanggung jawabku kepada Allah yang telah membukakan jalan ke dunia ini. Dan tanggung jawabku kepada orangtua, berkat beliau-beliau ku dapat menjalani hidup di dunia ini.

"Do What Do You Love" and "Love Do You Do"
Kisah-kisah cinta tidak melulu mengenai pacar. Cinta kepada sang pencipta, cinta kepada orang tua, maupun cinta kepada pekerjaan. Kisah cintaku indah karenaNya. 
Bagaimana dengan kisah cinta anda??

Bangkitlah Kartun(is) Indonesia



"a...aargw..awwwrrgg...aaawwrgg.."
“aarrwwgghhh….awwmjjjdkkkkkaa….ajhkjkibnrusuiffb….ikkkakaakkijfjuysss….”
(pahamkah anda apa artinya?)
#TIDAK !! (ala d.m.kr.t)

Dan berbagai contoh dialog lainnya. Dialog film apa sih?
Nih salah dua gambarnya . . .

Add caption
Add caption


(Yang tau ngacung) . .
Film 'Bisu' itu jawabnya. Apa sih film bisu. Menurut ane,film yang dialognya terdiri dari dialog-dialog seperti anak tunarungu yang belum mendapatkan pengajaran bahasa. Pernah liat ga? Kalau belum,ya contohnya gak beda jauh sama tokoh-tokoh di kartun jaman sekarang. Sebutkan saja, ada bernard bear (beruang bodoh), shaun si embek, larva, the owl, dan masih banyak contoh lainnya . . . (males nyebutinnya). Kenapa tontonan yang seharusnya menjadi panutan anak-anak kok isinya begitu.  Hadeehhh . . .mau jadi apa para penerus bangsa ini kalau dicekokin hiburan yang aneh bin ajaib kayak gitu.
Namanya juga kartun, musti lucu. Tapi nggak gitu juga, kartun seharusnya digunakan sebagai sarana pendidikan. Kemana kartun-kartun yang berkualitas yang mencerminkan bangsa Indonesia yang Super. Sebenarnya ada nggak sih kartun yang indonesiasentris?? Ada nggak ya??
Ada lho . . .#tapi kurang beken.
Contohnya kartun Si Kabayan dan Lip Lap, kartun cerita rakyat seperti Bawang Merah dan Bawang Putih dan contoh lainnya. Pernah lihat ??? Tapi kemana mereka semua?? Tersingkir oleh kartun animasi Jepang?
Sekarang yang mulai hidup lagi adalah game edukasi yang mewakili budaya Indonesia. Mau tahu?? #tanyambahgugelajalah . . .

Ayo dong, para pemuda yang ngaku jago ngagambar, yang desainnya caem, yang mahir multimedia, yang cinta Indonesia, buatlah kartun, animasi yang Indonesiasentris, yang mencerminkan bangsa Indonesia (yang positif aja).
“ Jadilah Tuan dan Nyonya Rumah di Negeri Sendiri”
“Bangkitlah Kartun(is) Indonesia”


Akankah saat Putih


Mengapa kau tidak benar-benar pergi
Mengapa akhirnya ku mengetahui kau ada
Memang tak ingin hilangkan kenang
Tak guna
Memang benar sahabat
Tak perlu anggap apalagi teman
Cukup pada kata 'kenal' saja
Mengenangmu menyesakkan jiwa cokelat mensyairkan
Jatuh yang menyakitkan
Entah terima kasih atau menyebalkan
Hei teknologi
Untuk hal ini yang kedua
Saat Biru tak sua Abu
Dan Abu hilangkan
Ditemukan Hijau
Kenapa tak pada Putih saja?
Saat suci dalam suci
Walau bukan sisiku
Jika Putih ku temukan
Tangis selamat ubahkan tangis duka rindu

Chip BoTol


"Gw dong,dapat chip 2 juta"
"Halah,itu mah gak ada apa-apanya,gw dapat 6 juta"
Apalah itu yang mereka percakapkan. Chip, poker, dan sejenisnya. Pagi-pagi udah nangkring di depan laptop hasil penukarakan chip, gak peduli suara adzan subuh. Tapi, buat sarapan pagi don't forget. Siang hari masih di posisi yang sama tanpa memperdulikan bau badan karena belum mandi. Sore hari setia dengan posisi awal tadi. Malam pun tidak ketinggalan posisi yang nyaman depan laptop yang pasti bukan buat belajar melalui teknologi. Trus ngapain ya,kayak anak autis yang setia dengan laptopnya? Jawabnya satu kalimat dua kata,main poker. Setiap detik pantengin tuh laptop emang gak punya gawean ya? Anak muda yang seharusnya dalam usia produktif. Anak muda yang seharusnya mulai menyusun masa depan. Mereka?
Menurut mereka, mereka telah melakukan hal yang benar. Mereka produktif menghasilkan chip dari penyedia judi online. Mereka mulai menyusun masa depan dengan menukarkan chip judi dengan lembaran uang. Apaan begitu? BoTol itu! Bodoh bin Tolol..
Low Think..
Anda kira dengan anda berjudi (walaupun online) anda akan makmur 6 turunan? Helloww,bagaimanamun bentuk perjudian, tetaplah haram, dan yang haram tidaklah baik.
"Eh apa urusan lo ngomong gitu"
"Buktinya dengan main poker gw bisa renovasi rumah gw jadi mewah, gw bisa beli mobil. Kurang membuktikan apa coba kalau poker bisa bikin hidup gw makmur"
Terserah ente..
Mau jadi apa para penerus bangsa ini. Lama-lama enek lihatnya. Gak pagi gak siang gak malam. Tidak adakah pekerjaan yang lebih bermanfaat daripada yang kalian kerjakan.
Oiya, kalau punya uang kenapa nggak buat kuliah aja?
“Ngapain gw susah-susah kuliah, buang waktu lama buat kuliah, ujung-ujungnya buat dapetin ijasah aja kan? Mendingan gw beli aja tuh ijasah, kan gw sekarang udah punya banyak duit. Sekalian gw beli tuh posisi jadi polisi”
                #Eiiittsss . . . jangan-jangan banyak oknum polisi yang demikian.
                Ow, jadi lo mau beli ijasah, ketahuan sekali betapa pintarnya (baca:bodohnya) anda. Kenapa gak sekalian beli istri ? #ups
                Silahkan anda menjadi budak selamanya. Budak Judi. Budak Chip Bodoh.

siapa sajakah Anak Berkebutuhan Khusus versi PP???


Menurut :

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
Bagian Kedua Pendidikan Khusus
Paragraf 1 Pendidikan Khusus Bagi Peserta Didik Berkelainan Pasal 129

(1) Pendidikan khusus bagi peserta didik berkelainan berfungsi memberikan pelayanan pendidikan bagi peserta didik yang memiliki kesulitan dalam mengikuti proses pembelajaran karena kelainan fisik, emosional, mental, intelektual, dan/atau sosial.
(2) Pendidikan khusus bagi peserta didik berkelainan bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik secara optimal sesuai kemampuannya.
(3) Peserta didik berkelainan terdiri atas peserta didik yang:
a. tunanetra;
b. tunarungu;
c. tunawicara;
d. tunagrahita;
e. tunadaksa;
f.   tunalaras;
g. berkesulitan belajar;
h. lamban belajar;
i.   autis;
j.   memiliki gangguan motorik;
k. menjadi korban penyalahgunaan narkotika, obat terlarang, dan zat adiktif lain; dan
l.   memiliki kelainan lain.
(4) Kelainan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dapat juga berwujud gabungan dari 2 (dua) atau lebih jenis kelainan, yang disebut tunaganda.

Siapa yang ‘tahu’ tentang maksud masing-masing point pada nomor tiga??

Powered By Blogger