Autis
dari kata auto, yang berarti sendiri, dengan demikian
dapat diartikan seorang anak yang
hidup dalam dunianya. Anak autis
cenderung mengalami hambatan dalam interaksi, komunikasi, perilaku sosial.
Anak
autis memiliki ciri-ciri sebagai
berikut:
·
Mengalami
hambatan di dalam bahasa
·
Kesulitan
dalam mengenal dan merespon emosi dengan isyarat sosial
·
Kekakuan
dan miskin dalam mengekspresikan perasaan
·
Kurang
memiliki perasaan dan empati
·
Sering
berperilaku diluar kontrol dan meledak-ledak
·
Secara
menyeluruh mengalami masalah dalam perilaku
·
Kurang
memahami akan keberadaan dirinya sendiri
·
Keterbatasan
dalam mengekspresikan diri
·
Berperilaku
monoton dan mengalami kesulitan untuk beradaptasi dengan lingkungan
Kebutuhan
Pembelajaran Anak Autis:
Anak
autis membutuhkan pembelajaran khusus
antara lain sebagai berikut:
·
Diperlukan
adanya pengembangan strategi untuk belajar dalam seting kelompok
·
Perlu
menggunakan beberapa teknik di dalam menghilangkan perilaku-perilaku negatif
yang muncul dan mengganggu kelangsungan proses belajar secara keseluruhan (stereotip)
·
Guru
perlu mengembangkan ekspresi dirinya secara verbal dengan berbagai bantuan
·
Guru
terampil mengubah lingkungan belajar yang nyaman dan menyenangkan bagi anak,
sehingga tingkah laku anak dapat dikendalikan pada hal yang diharapkan.
Sumber : Identifikasi
Anak Berkebutuhan Khusus. 2007 Departemen
Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Mandikdasmen Direktorat Pembinaan
Sekolah Luar Biasa
0 komentar:
Posting Komentar